top of page

Harga Minyak Stabil, Sentimen Kekhawatiran Resesi


PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, BestprofitHarga minyak tidak banyak berubah pada penutupan perdagangan hari Senin (Selasa pagi waktu Jakarta). Harga minyak mentah hanya sedikit bergeser menguat karena kekhawatiran atas kemungkinan resesi.


Namun sentimen resesi ini harus berharapan dengan prospek permintaan bahan bakar yang lebih tinggi dengan adanya musim libur di AS. Biasanya pada musim libur banyak pergerakan kendaraan sehingga mendorong permintaan bensin sehingga mendorong harga minyak mentah.


Selain itu, prospek kenaikan permintaan juga datang dari China. Rencana Shanghai untuk dibuka kembali setelah penguncian akibat penyebaran virus corona selama dua bulan membuat permintaan minyak mentah diperkirakan naik. PT Bestprofit


Mengutip CNBC, Selasa (24/5/2022), harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS ditutup naik 1 sen atau 0,01 persen menjadi USD 110,29 per barel. Sedangkan minyak mentah Brent berjangka naik 87 sen atau 0,7 persen menjadi USD 113,42 per barel.


"Ada awan hitam berkumpul di sekitar pasar keuangan di sini dan itu mulai berdampak pada minyak mentah," kata Direktur Energi Berjangka Mizuho Bob Yawger.


"Prospek pertumbuhan ekonomi global tengah dipertanyakan oleh banyak pihak saat in," tambahnya.


Berbagai ancaman terhadap ekonomi global melampaui kekhawatiran orang-orang kaya dunia pada KTT ekonomi tahunan Davos, dengan beberapa menandai risiko resesi di seluruh dunia.


Direktur Pelaksana International Monetary Fund (IMF) Kristalina Georgieva mengatakan dia tidak mengharapkan resesi tetapi juga tidak dapat mengesampingkannya.


Sentimen dari AS

Penurunan harga minyak karena kekhawatiran resesi dibatasi oleh ekspektasi permintaan bensin akan tetap tinggi. AS akan memasuki musim mengemudi puncaknya yang dimulai pada akhir pekan Memorial Day pada akhir minggu ini.


Meskipun ada kekhawatiran bahwa kenaikan harga bahan bakar dapat mengurangi permintaan, analis mengatakan data mobilitas dari TomTom dan Google telah naik dalam beberapa pekan terakhir, menunjukkan lebih banyak pengemudi di jalan di tempat-tempat seperti Amerika Serikat.


Untuk mengatasi krisis pasokan dan menahan kenaikan harga yang terlalu tinggi, Gedung Putih sedang mempertimbangkan deklarasi darurat untuk melepaskan solar dari persediaan yang jarang digunakan. Hal tersebut diungkap oleh seorang pejabat pemerintah.


Gedung Putih sedang mempertimbangkan untuk memanfaatkan Cadangan Minyak Northeast Home Heating Oil Reserve yang dibuat pada 2000 untuk membantu masalah pasokan dan hanya digunakan sekali pada tahun 2012 setelah Badai Sandy.


Dampak dari pelepasan tersebut akan dibatasi oleh ukuran cadangan yang relatif kecil, yang hanya berisi 1 juta barel Solar.


Sumber

liputan6.com


best profit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf

pt bpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, best profit futures, pt best profit futures


PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG

Comentários


bottom of page