Harga Minyak Dunia Naik Tipis
PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit – Harga minyak dunia naik tipis pada hari Selasa karena ekspektasi bahwa OPEC+ mungkin menyetujui pengurangan besar dalam produksi minyak mentah ketika bertemu pada hari Rabu. Ini jelas melebihi kekhawatiran tentang ekonomi global.
Dikutip dari CNBC, Rabu (5/10/2022), harga minyak mentah berjangka Brent naik USD 2,83, atau 3,18 persen, menjadi USD 91,69 per barel setelah naik lebih dari 4 persen di sesi sebelumnya.
Harga minyak mentah berjangka AS naik USD 2,74, atau 3,28 persen, menjadi USD 86,37 per barel. Benchmark naik lebih dari 5 persen di sesi sebelumnya, kenaikan harian terbesar sejak Mei. PT Bestprofit Futures
Harga minyak menguat pada hari Senin di tengah kekhawatiran baru tentang ketatnya pasokan. Investor memperkirakan Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya, yang dikenal secara kolektif sebagai OPEC+, akan memangkas produksi lebih dari 1 juta barel per hari pada pertemuan langsung pertama mereka sejak 2020 pada hari Rabu.
Pemotongan sukarela oleh masing-masing anggota dapat terjadi di atas ini, menjadikannya pemotongan terbesar sejak dimulainya pandemi Covid-19, kata sumber OPEC.
"Terlepas dari semua yang terjadi dengan perang di Ukraina, OPEC+ tidak pernah sekuat ini dan mereka akan melakukan apa pun untuk memastikan harga didukung di sini," kata Edward Moya, analis senior OANDA, dalam sebuah catatan.
Di Luar Rencana OPEC
OPEC+ telah meningkatkan produksi tahun ini setelah pemotongan rekor terjadi pada tahun 2020 karena penurunan permintaan yang disebabkan oleh pandemi Covid-19.
Namun dalam beberapa bulan terakhir, organisasi tersebut telah gagal memenuhi peningkatan produksi yang direncanakan, yang hilang pada Agustus sebesar 3,6 juta barel per hari.
“Sementara OPEC+ mungkin mengumumkan pemotongan besar [lebih dari 1 juta barel per hari], pada kenyataannya, pemotongan itu bisa jauh lebih kecil. Ini karena sebagian besar anggota OPEC+ berproduksi jauh di bawah tingkat produksi target mereka," kata analis ING dalam sebuah catatan.
Pemotongan produksi yang dipertimbangkan dibenarkan oleh penurunan tajam harga minyak dari tertinggi baru-baru ini, kata Goldman Sachs, menambahkan bahwa ini memperkuat pandangan minyak bullish.
Sumber
liputan6.com
best profit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf
pt bpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, best profit futures, pt best profit futures
PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG
Comments